Sejarah dan Jenis - jenis Sistem Operasi (Operating System)

Hasil gambar untuk sejarah sistem operasi dan jenis jenis sistem operasi


Sejarah Singkat SISTEM OPERASI

Sejarah sistem operasi komputer dibagi kedalam 5 generasi yaitu :

1. Sistem operasi generasi pertama (Tahun 1945 - 1955).

Sistem operasi generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada yang namanya sistem operasi komputer, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.

2. Sistem operasi generasi ke-dua (Tahun 1955 - 1965).
Sistem operasi generasi ke-dua memperkenalkan BPS (batch processing sistem) yaitu pekerjaan yang di kerjakan dalam satu rangkaian, lalu di eksekusi secara berururan. Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi dengan sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada.

3. Sistem operasi generasi ke-tiga (Tahun 1965 - 1960).
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana user atau penguna dapat berkomunikasi lewat terminal secara online ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi user (Digunakan oleh banyak penguna sekaligus). Dan multi programing (Melayani banyak program sekaligus).

4. Sistem operasi generasi ke-empat (Tahun 1980an - 2000an).
Dewasa ini sistem operasi digunakan untuk jaringan komputer, dimana user menyadari keberadaan komputer - komputer yang saling terhubung satu dengan yang lain.

5. Sistem operasi generasi ke-lima (Tahun 2000an - Seterusnya)
Perkembangan yang terjadi pada komputer yang bukan hanya menunjukan pada perubahan prosesornya tetapi muncul dalam bentuk yang lebih mini, dalam bentuk chip mikro, terintegrasi dengan peralatan hidup sehari-hari dan dengan fungsi-fungsi yang khusus. Komputer berukuran kecil ini (nanocomputer) dapat ditemukan pada telepon seluler, alat permaianan (Playstation), TV, mobil, peralatan hiburan dan alat sensor.



Jenis-Jenis Sistem Operasi.

Berdasarkan jumlah user dan program yang dijalankan
  1. Single user – Single Tasking

    Satu komputer digunakan satu user, dapat menjalankan satu program pada satu waktu
  2. Multi User – Single Tasking

    Satu komputer digunakan banyak user , tiap user dapat menjalan satu program pada satu waktu

  3. Single User – Multi Tasking

    Satu komputer digunakan satu user dapat menjalankan banyak program pada satu waktu
  4. Multi user – Multi Tasking

    Satu komputer digunakan banyak user


  • Sistem Operasi MS-DOS

Hasil gambar untuk ms dos
MS-DOS adalah bentuk bergantian dari 86-DOS  yang dimiliki oleh Seattle Computer Products, yang ditulis oleh Tim Paterson. Pengembangan 86-DOS hanya memakan waktu enam minggu, karena pada dasarnya merupakan tiruan dari CP/M Digital Research (untuk prosesor 8080/Z80), porting untuk berjalan pada prosesor 8086 dan dengan dua perbedaan penting dibandingkan CP/M; logika buffering sektor disk yang disempurnakan dan pengenalan FAT12, bukan filesystem CP/M.
Versi pertama ini dikirimkan pada bulan Agustus 1980. Microsoft, yang membutuhkan sebuah sistem operasi untuk IBM Personal Computer mempekerjakan Tim Paterson pada bulan Mei 1981 dan membeli 86-DOS 1,10 seharga $ 75.000 pada bulan Juli tahun yang sama. Microsoft menyimpan nomor versinya, tapi menamainya MS-DOS. Mereka juga melisensikan MS-DOS 1.10/1.14 kepada IBM, yang pada bulan Agustus 1981, menawarkannya sebagai PC DOS 1.0 sebagai satu dari tiga sistem operasi untuk IBM 5150, atau IBM PC.
Dalam waktu satu tahun Microsoft melisensikan MS-DOS ke lebih dari 70 perusahaan lainnya. Ini dirancang untuk menjadi OS yang bisa berjalan di komputer keluarga 8.086 manapun. Setiap komputer memiliki hardware yang berbeda dan versi MS-DOS-nya sendiri, mirip dengan situasi yang ada untuk CP/M dan dengan MS-DOS meniru solusi yang sama dengan CP/M untuk menyesuaikan diri dengan platform perangkat keras yang berbeda. Untuk tujuan ini, MS-DOS dirancang dengan struktur modular dengan driver perangkat internal, minimal untuk disk drive primer dan konsol, terintegrasi dengan kernel dan dimuat oleh boot loader. OEM akan menggunakan development kita yang disediakan oleh Microsoft untuk membangun versi MS-DOS dengan driver dasar I/O dan kernel Microsoft standar, yang biasanya mereka berikan pada disk ke pengguna akhir beserta perangkat kerasnya.
Dengan demikian, ada banyak versi berbeda dari “MS-DOS” untuk perangkat keras yang berbeda dan ada perbedaan besar antara mesin IBM-compatible (atau ISA) dan mesin MS-DOS. Beberapa mesin, seperti Tandy 2000, kompatibel dengan MS-DOS namun tidak kompatibel dengan IBM, sehingga bisa menjalankan perangkat lunak yang ditulis khusus untuk MS-DOS tanpa ketergantungan pada perangkat keras periferal arsitektur PC IBM.
Desain ini akan bekerja dengan baik untuk kompatibilitas, jika program aplikasi hanya menggunakan layanan MS-DOS untuk melakukan perangkat I/O dan memang filosofi desain yang sama diwujudkan pada Windows NT (lihat Lapisan Abstraksi Perangkat Keras). Namun, pada hari-hari awal MS-DOS, kecepatan yang lebih besar yang dapat dicapai oleh program melalui kontrol langsung perangkat keras sangat penting, terutama untuk permainan, yang seringkali mendorong batas perangkat keras kontemporer mereka. Segera sebuah arsitektur IBM yang kompatibel menjadi tujuannya dan tak lama kemudian semua komputer keluarga 8.086 meniru keras perangkat keras IBM dan hanya satu versi MS-DOS untuk platform perangkat keras tetap yang dibutuhkan untuk pasar.
Versi ini adalah versi MS-DOS yang dibahas di sini, karena puluhan versi OEM “MS-DOS” lainnya hanya relevan dengan sistem yang mereka rancang dan bagaimanapun juga fungsinya dan kemampuannya sama. Beberapa versi standar untuk IBM PC-seringkali versi bernomor yang sama, namun tidak selalu, karena beberapa OEM menggunakan skema penomoran versi milik mereka sendiri (misalnya memberi label pada rilis selanjutnya dari MS-DOS 1.x sebagai 2.0 atau sebaliknya) dengan sebuah beberapa pengecualian.
Microsoft menghilangkan dukungan multi-user dari MS-DOS karena sistem operasi berbasis Microsoft, Xenix, sepenuhnya multi-user. Perusahaan berencana untuk memperbaiki MS-DOS sehingga hampir tidak dapat dibedakan dari Xenix pengguna tunggal, atau XEDOS, yang juga akan berjalan di Motorola 68000, Zilog Z8000, dan LSI-11; mereka akan kompatibel dengan Xenix, yang Byte pada tahun 1983 digambarkan sebagai “multi-user MS-DOS masa depan“.
Microsoft mengiklankan MS-DOS dan Xenix bersama-sama, mencantumkan fitur bersama dari “OS single-user-nya dan sistem operasi bawaan multi-user, multi-tasking, UNIX“, dan porting yang menjanjikan di antara mereka. Setelah putusnya Sistem Bell, Sistem Komputer AT & T mulai menjual Sistem UNIX V. Percaya bahwa ia tidak dapat bersaing dengan AT & T di pasar Unix, Microsoft meninggalkan Xenix, dan pada tahun 1987 mengalihkan kepemilikan Xenix ke Santa Cruz Operation (SCO).
Pada tanggal 25 Maret 2014, Microsoft membuat kode ke SCP MS-DOS 1.25 dan campuran Altos MS-DOS 2.11 dan TeleVideo PC DOS 2.11 yang tersedia untuk umum di bawah Microsoft Research License Agreement, yang membuat source code tersedia, namun tidak open source seperti yang didefinisikan oleh Open Source Initiative atau standar Free Software Foundation. Sebagai lelucon April Mop pada tahun 2015, Microsoft Mobile meluncurkan aplikasi Windows Phone yang disebut MS-DOS Mobile yang dipresentasikan sebagai sistem operasi mobile baru dan bekerja mirip dengan MS-DOS.

Versi MS-DOS

Microsoft berlisensi atau merilis versi MS-DOS dengan nama yang berbeda seperti Lifeboat Associates “Software Bus 86” alias SB-DOS, COMPAQ-DOS, NCR-DOS atau Z-DOS sebelumnya akhirnya memberlakukan nama MS-DOS untuk semua versi tapi satu IBM, yang pada awalnya disebut “IBM Personal Computer DOS“, kemudian disingkat menjadi IBM PC DOS. (Pesaing merilis sistem DOS yang kompatibel seperti DR DOS dan PTS-DOS yang juga bisa menjalankan aplikasi DOS.)
Versi MS-DOS berikut dirilis ke publik:
  • MS-DOS 1.x
    • Versi 1.10 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM DOS 1.0
    • Versi 1.11 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM DOS 1.0
    • Versi 1.14 (OEM) – dasar yang mungkin untuk Komputer Pribadi IBM DOS 1.0
    • Versi 1.24 (OEM) – dasar untuk Komputer Pribadi IBM DOS 1.1
    • Versi 1.25 (OEM) – untuk versi IBM non-IBM MS-DOS, termasuk SCP MS-DOS 1.25
      • Compaq-DOS 1.12, versi Compaq OEM MS-DOS (1,25 atau lebih tinggi)
      • Zenith Z-DOS 1.19, versi OEM dari MS-DOS Zenith (1.25 atau lebih tinggi)
  • MS-DOS 2.x – Dukungan untuk drive hard disk 10 MB, FAT16, driver perangkat yang dapat diinstal pengguna dan sistem pengarsipan struktur pohon.
    • Versi 2.0 (OEM), Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan disket 5.25 inci 360 kB.
    • Versi 2.1 (OEM)
    • Versi 2.11 (OEM)
      • Altos MS-DOS 2.11, versi Altos OEM dari MS-DOS 2.11 untuk ACT-86C
      • TeleVideo PC DOS 2.11, versi OEM TeleVideo versi MS-DOS 2.11
  • MS-DOS 3.x
    • Versi 3.0 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung drive floppy dan disket 5,25 inci, 1,2 MB.
    • Versi 3.1 (OEM) – Dukungan untuk Microsoft Networks
    • Versi 3.2 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan disket 3,5 inci 720 kB.
    • Versi 3.21 (OEM)
    • Versi 3.22 (OEM) – (HP 95LX)
    • Versi 3.25 (OEM)
    • Versi 3.3 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan disket 3,5 inci, 1,44 MB.
    • Versi 3.3a (OEM)
    • Versi 3.31 (OEM) – mendukung drive FAT16B dan yang lebih besar.
  • MS-DOS 4.0 (multitasking) dan MS-DOS 4.1 – Cabang pengembangan terpisah dengan fitur multitasking tambahan, dilepaskan antara 3,2 dan 3,3, dan kemudian ditinggalkan. Ini tidak terkait dengan versi yang lebih baru, termasuk versi 4.00 dan 4.01 yang tercantum di bawah ini
  • MS-DOS 4.x (IBM-developed) – termasuk antarmuka grafis/mouse. Itu banyak bug dan masalah kompatibilitas.
    • Versi 4.00 (OEM) – Versi pertama untuk mendukung satu partisi hard disk yang lebih besar dari 32 MiB dan sampai ukuran maksimal 2 GiB.
    • Versi 4.01 (OEM) – Versi yang ditulis ulang Microsoft 4.00 dirilis di bawah label MS-DOS tapi bukan IBM PC DOS. Versi pertama memperkenalkan nomor seri serial saat memformat hard disk dan floppy disk (duplikasi disk juga dan saat menggunakan SYS untuk membuat floppy disk atau partisi hard drive yang dapat di-boot).
    • Versi 4.01a (OEM)
  • MS-DOS 5.x
    • Versi 5.0 (Ritel) – mencakup editor layar penuh. Sejumlah bug perlu dikeluarkan kembali. Versi pertama untuk mendukung floppy drive dan disket 3,5 inci, 2,88 MB. Partisi hard disk lebih besar dari 32 MiB dan sampai ukuran maksimum 2 GiB sekarang disediakan oleh kernel MS-DOS. Versi pertama memuat sebagian dari sistem operasi ke area memori tinggi.
      • AST Premium Exec DOS 5.0 (OEM) – versi untuk seri notebook AST Premium Exec dengan berbagai ekstensi, termasuk dukungan codepage load-high dan extended yang lebih baik
    • Versi 5.0a (Ritel) – Dengan rilis ini, versi IBM dan Microsoft berbeda.
    • Versi 5.50 (Windows NTVDM) – Semua versi Windows NT 32-bit dikirimkan dengan file dari DOS 5.0
  • MS-DOS 6.x
    • Versi 6.0 (Ritel) – Bantuan online melalui QBASIC. Kompresi disk, optimasi memori atas dan antivirus disertakan.
    • Versi 6.2 – Scandisk sebagai pengganti CHKDSK. Perbaiki bug serius di DBLSPACE.
    • Versi 6.21 (Ritel) – Stacker-pelanggaran DBLSPACE dihapus.
    • Versi 6.22 (Ritel) – Kompresi DRVSPACE baru.
  • MS-DOS 7.x
    • Versi 7.0 (Windows 95, Windows 95A) – Dukungan untuk nama file panjang VFAT dan 32-bit signed integer errorlevel. Editor baru JO.SYS adalah nama file alternatif dari file kernel IO.SYS dan digunakan untuk tujuan khusus. JO.SYS mengizinkan booting dari drive CD-ROM atau hard disk. Versi terakhir hanya mengenali hard disk 8,4 GB pertama. Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 4.00.950.
    • Versi 7.1 (Windows 95B – Windows 98 – Windows 98SE) – Dukungan untuk sistem file FAT32. Tujuan umum terakhir DOS untuk memuat Windows. Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 4.00.1111, 4.10.1998 atau 4.10.2222.
  • MS-DOS 8.0
    • Versi 8.0 (Windows ME) – Driver terintegrasi untuk pemuatan Windows yang lebih cepat. Empat kernel berbeda (IO.SYS) diamati. Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 4.90.3000.
    • Versi 8.0 (Windows XP) – Disk boot DOS yang dibuat oleh XP dan kemudian berisi file dari Windows ME. Perintah internal “VER” prompt melaporkan versi Windows 5.1.
  • MS-DOS Mobile 1.0 (Windows Phone) – Versi ini merupakan lelucon April Fools Day pada tahun 2015 oleh Microsoft. Ini tersedia di Microsoft Store.
Microsoft DOS dirilis melalui saluran OEM, sampai Digital Research merilis DR DOS 5.0 sebagai upgrade eceran. Dengan PC DOS 5.00.1, perjanjian IBM-Microsoft mulai berakhir, dan IBM memasuki pasar DOS ritel dengan IBM DOS 5.00.1, 5.02, 6.00 dan PC DOS 6.1, 6.3, 7, 2000 dan 7.1.
Versi lokal MS-DOS ada untuk pasar yang berbeda. Sementara isu-isu Barat MS-DOS berevolusi di seputar perangkat dan driver yang sama hanya dengan bahasa pesan lokal dan rangkaian perintah dan tata letak keyboard yang didukung, beberapa versi bahasa sangat berbeda dari isu-isu Barat dan disesuaikan untuk dijalankan pada perangkat keras PC lokal dengan Layanan BIOS tambahan tidak tersedia di PC Barat, mendukung beberapa codepages hardware untuk display dan printer, mendukung DBCS, metode input alternatif dan output grafis. Isu yang terkena dampak termasuk bahasa Jepang (DOS/V), bahasa Korea, bahasa Arab (ADOS 3.3/5.0), bahasa Ibrani (HDOS 3.3/5.0), bahasa Rusia (RDOS 4.01/5.0) serta beberapa versi lain dari Eropa Timur dari DOS.


  • Sistem Operasi Microsoft Windows 

Hasil gambar untuk microsoft windows
Windows merupakan sebuah sistem operasi yang diciptakan oleh Microsoft, dimana sistem operasi ini menyediakan antarmuka grafis (GUI / Graphical User Interface) agar lebih mudah dioperasikan.
Dengan adanya Windows, pengguna tidak perlu lagi mengetikkan perintah melalui command line layaknya pada MS-DOS. Cukup dengan menggunakan mouse atau keyboard, pengguna dapat memberikan perintah untuk membuka menu, kotak dialog, menjalankan aplikasi, menghapus file dan lain sebagainya.

Fungsi Windows

Berikut merupakan beberapa fungsi dari sistem operasi Windows:
  1. Menghubungkan antara aplikasi dan perangkat keras, sehingga dapat terintegrasi bekerja secara konsisten dan stabil.
  2. Mengendalikan dan mengelola sumber daya yang sedang dijalankan, termasuk perangkat lunak dan perangkat keras pada komputer
  3. Mengelola proses yang terdiri dari persiapan, penjadwalan, serta pemantauan program yang sedang dijalankan.
  4. Mengelola data input dan output serta mengendalikannya.

Sejarah Windows

Windows pertama kali diperkenalkan pada tahun 1985. Setelah berpuluh tahun kemudian, banyak hal yang telah berubah, namun beberapa juga tetap dipertahankan. Untuk lebih mengenal sejarah Windows dari versi awal hingga versi saat ini, mari simak sejenak sejarah Windows berikut ini.

Windows 1 – November 1985

Windows 1 – November 1985
Dari sinilah Windows bermula, perkembangannya dipelopori oleh Bill Gates, yang juga seorang founder Microsoft. Windows 1 original diluncurkan pada tahun 1985, yang merupakan percobaan pertama terhadap antarmuka grafis (GUI) versi 16-bit. Ciri khas Windows 1 adalah sangat bergantungnya pada penggunaan mouse.
Untuk membantu pengguna agar lebih familiar terhadap sistem ini, Microsoft juga turut menyertakan sebuah game, yaitu Reversi yang cara memainkannya sangat bergantung pada kontrol mouse, sehingga membuat orang terbiasa menggerakkan mouse.

Windows 2 – Desember 1987

Dua tahun setelah Windows 1 diluncurkan, Windows terus dikembangkan, terbukti dengan diluncurkannya Windows 2 pada Desember 1987. Salah satu inovasi terbesar yang muncul di Windows 2 adalah kemampuannya untuk meminimalkan atau memaksimal diri, yang dahulu hanya bisa dilakukan dengan “iconising” atau “zooming”. Control panel dan berbagai pengaturan lainnya dijadikan satu sehingga memudahkan penggunanya, hal ini pun bertahan hingga saat ini.

Windows 3 – Mei 1990

Windows 3 – 1990
Windows pertama yang membutuhkan hard drive diluncurkan pada tahun 1990. Windows 3 merupakan versi Windows yang membuatnya tersebar luas dengan sukses yang kemudian menyaingi Macintosh milik Apple Inc. dan Commodore Amiga. Windows 3 memperkenalkan kemampuan untuk menjalankan program MS-DOS, yang juga mendukung 256 warna sehingga interface terlihat lebih berwarna. Permainan kartu Solaitaire merupakan salah satu inovasi dalam Windows 3.

Windows 3.1 – 1992

Pada tahun 1992, Windows 3.1 diperkenalkan dengan ciri khas utama berupa adanya font TrueType. Permainan Minesweeper mulai bisa dimainkan dengan Windows 3.1 yang memerlukan RAM sebesar 1 MB untuk dapat bekerja. Windows 3.1 juga merupakan versi windows pertama yang didistribusikan melalui CD-ROM.

Windows 95 – Agustus 1995

Hal yang paling menonjol dari Windows 95 adalah diperkenalkannya tombol Start dan Menu Start, yang sampai saat ini masih ada dan terletak di pojok kiri bawah layar. Windows 95 juga memperkenalkan sistem 32-bit, yang dapat melakukan multitasking.
Tidak hanya itu, Windows 95 juga dibekali dengan taskbar sehingga akan mempermudah pengguna dalam mengoperasikan OS ini. MS-DOS masih memiliki peran penting bagi Windows 95, yang dibutuhkan untuk menjalankan berbagai program. Internet Explorer mulai dikenalkan pada versi Windows ini.

Windows 98 – Mei 1998

Windows 98 – Juni 1998
Diluncurkan pada tahun 1998, Windows versi ini sudah dilengkapi dengan Internet Explorer 4Outlook ExpressWindows Address BookMicrosoft Chat, dan NetShow Player. Netshow Player kemudian digantikan dengan Windows Media Player pada Windows 98 edisi ke-2 pada tahun 1999.
Penggunaan USB mulai berkembang pesat pada Windows 98, termasuk USB hubs dan USB mice. Salah satu perubahan besar yang juga terjadi pada Windows 98 adalah adanya Windows Driver Model untuk komponen komputer dan accesories, yaitu sebuah driver yang mendukung semua versi Windows di masa setelahnya.

Windows Millenium Edition (ME) – September 2000

Banyak yang berpendapat bahwa Windows ME merupakan versi yang kurang begitu bagus. Walau begitu, Windows yang diluncurkan pada September 2000 ini memperkenalkan beberapa konsep penting untuk para penggunanya, seperti sistem recovery otomatis. Pada Windows ME, pertama kali diperkenalkan Internet Explorer 5.5Windows Media Player 7, dan Windows Movie Maker.

Windows 2000 – Februari 2000

Dapat dikatakan sebagai kembaran Windows ME, karena lahir pada tahun yang sama. Windows 2000 selanjutnya dikembangkan menjadi Windows XP. Pada Windows 2000, hal yang paling menonjol adalah mulai diperkenalkan sistem hibernation yang terletak bersamaan dengan shutdown, restart dan stand by.

Windows XP – Agustus 2001

Windows XP – Oktober 2001
Windows XP merupakan salah satu versi Windows yang paling banyak disukai oleh pengguna. Berbasiskan Windows 2000 dan juga elemen yang ramah pengguna dari Windows ME, pada Windows XP, menu Start berwarna hijau dan taskbar memiliki tampilan visual yang sangat baik. Pada Windows XP, diperkenalkanlah ClearType, sebuah program yang didesain untuk memudahkan sebuah teks dibaca pada layar, juga beberapa inovasi lainnya seperti CD-burning, dan fitur autoplay dari sebuah CD.
Windows XP merupakan operating system yang paling lama digunakan, bahkan update dari Windows XP masih tersedia hingga April 2014, 13 tahun setelah pertama kali diluncurkan. Masalah terbesar yang dihadapi Windows XP adalah keamanannya (walaupun terdapat firewall di dalamnya). Karena kepopulerannya, banyak hacker yang mengeksploitasi program atau sistem Windows XP, misalnya pada bagian Internet Explorer.

Windows Vista – November 2006

Windows XP mengalami tingkat popularitasnya 6 tahun setelah diluncurkan, setelah kemudian Windows Vista hadir pada November 2006. Pada Windows Vista, tampilan Windows lebih fokus pada elemen transparan, seperti search dan security di dalamnya. Pada Windows Vista, terdapat Windows Media Player 11, dan IE 7, juga terdapat speech rocognition, Wondows DVD Maker, serta Photo Gallery di dalamnya.
Walau begitu, Windows Vista sering membuat penggunanya terganggu karena request berbagai macam aplikasi yang ditawarkan. Windows Vista juga berjalan dengan sangat lambat pada komputer lama, bahkan beberapa versi Vista tidak dapat digunakan di PC tertentu. Bahkan banyak orang yang mengatakan bahwa Windows Vista ini merupakan “produk gagal“.

Windows 7 – Juli 2009

Windows 7 – Oktober 2009
Windows 7 diluncurkan dengan misi memperbaiki berbagai macam masalah dan kritik yang diterima oleh Windows Vista. Microsoft menambah kemudahaan pengguna dengan desain dari Windows 7 yang lebih baik. Windows 7 dapat dijalankan dengan lebih cepat, stabil, dan mudah, sehingga banyak pengguna yang akhirnya beralih ke Windows 7 dari sebelumnya XP atau Vista.

Windows 8 – Oktober 2012

Dipasarkan pada Oktober 2012, Microsoft berharap Windows 8 menjadi primadona baru bagi pengguna komputer (yang sebelumnya sudah puas dengan Windows 7). Hal yang paling mencolok dari Windows 8 adalah adanya widget untuk menggantikan daftar berbagai program di tombol Start.
Walaupun begitu, tampilan desktop masih sedikit mirip seperti Windows 7. Windows 8 dapat dijalankan dengan lebih cepat (terutama pada proses booting) dibanding versi Windows sebelumnya. Windows 8 juga dilengkapi dengan USB 3.0.

Windows 8.1 – Oktober 2013

Windows 8.1 – Oktober 2013
Sebelumnya, Windows 8 tidak memiliki tombol Start di bagian dekstopnya. Hal ini kemudian diperbaiki oleh Microsoft dengan dihadirkannya Windows 8.1 yang dirilis pada Oktober 2013 . Windows 8.1 memunculkan kembali tombol Start, namun dengan ikon yang bergambar empat jendela (logo Windows versi flat), bukan tulisan “Start”. Kembalinya tombol Start ini diharapkan agar lebih memudahkan pengguna yang masih menggunakan mouse dan keyboard tanpa layar sentuh.
Lokasi tombol Start pada Windows 8.1 sama dengan Windows 7, yakni berada di pojok kiri bawah desktop. Perbedaan lain antara Windows 8.1 dengan 8 terletak pada ukuran tile pada Start Screen. Ukuran tile pada Windows 8.1 terlihat jauh lebih fleksibel dan bervariasi.

Windows 10 – Juli 2015

Windows 10 – 30 September 2014
Windows 10 ini dirilis pada Juli 2015. Pada Windows 10 tetap dipertahankan tombol Start dengan desktop yang lebih seimbang. Windows 10 ini memiliki tampilan yang elegan dan minimalis sehingga membuat penggunanya nyaman dalam menggunakannya.
Beberapa fitur yang menarik dari Windows 10 adalah adanya kemampuan untuk mengganti keyboard menjadi mode mouse dan mode tablet, seperti pada komputer seperti Surface Pro 3 yang keyboardnya dapat dilepas. Dengan berbagai kelebihan Windows 10 yang menarik dan memukau, membuat banyak pengguna yang berbondong-bondong melakukan upgrade dari sistem operasi lama mereka ke Windows 10.
  • Sistem Operasi Mac OS
Hasil gambar untuk mac os png
Macintosh Operating System atau MacOS adalah sistem operasi GUI pertama besutan Apple Inc. yang digunakan untuk mengoperasikan komputer Macintosh.
Sebagai sistem operasi, ketenaran MacOS memang masih kalah jika dibandingkan dengan Windows. Namun jangan salah karena ternyata sistem operasi MacOS ini menjadi yang pertama kali dalam hal penggunaan GUI atau Graphical User Interface.
Selain itu masih ada banyak fitur serta keunggulan lain yang bisa didapatkan dengan menginstall sistem operasi yang satu ini. Selain dapat digunakan pada perangkat komputer, MacOS juga bisa diinstall di smartphone atau gadget lain sesuai ketentuan atau spesifikasi yang berlaku.
Anggapan bahwa MacOS ini merupakan merupakan bagian dari Unix sama halnya seperti Linux muncul karena penggantian nama menjadi OS X dan MacOS X server. Selain itu penggunaan kernel BSD yang ada pada MacOS X server juga menjadi faktor lain yang semakin menguatkan anggapan tersebut.

Sejarah MacOS

Sistem operasi MacOS atau Macintosh Operating System pada awalnya dinamakan OS X oleh perusahaan pengembangnya yakni Apple Inc. Mendengar nama Apple ini mungkin sebagian orang tidak menyangka karena memang lebih identik pada produk smartphone dengan iOS sebagai sistem operasinya.
Namun ternyata sebagai salah satu perusahaan raksasa penyedia berbagai macam perangkat lunak, Apple Inc juga turut andil dalam meluncurkan MacOS untuk pertama kali pada tahun 1986. Dengan penggunaan desain yang elegan penciptaan MacOS juga melibatkan orang – orang penting yakni Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld.

Steve Jobs (kiri) and Bill Atkinson (kanan)
Jef Raskin sebagai salah satu orang yang terlibat juga turut andil dalam pemberian nama Macintosh ini yang diambil dari jenis apel kesukaannya. Setelah kemunculannya pertama kali pada tahun 1986, MacOS mengalami beberapa kali pengembangan atau update, bahkan sempat berganti nama menjadi MacOS X server pada tahun 2001 yang menjadi penerus dari MacOS 8 dan MacOS 9. Penggunaan “X” ini juga ditafsirkan beberapa pihak menjadi sebuah kewajiban karena penggunaan basis Unix dalam pembuatannya.
MacOS X server pada dasarnya memang mirip dengan versi aslinya, namun dengan catatan bahwa dalam mencakup keperluan piranti lunak untuk keperluan manajemen dalam komputer dengan skala lebih besar. Selain itu masih ada fitur – fitur tambahan lain yang disediakan seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS dengan lisensi OS yang juga berbeda.


  • Sistem Operasi Linux
Hasil gambar untuk linux png
Linux merupakan sistem operasi berbasis open source. Kernel sistem operasi Linux di ciptakan oleh Linus Torvald pada tahun 1991 saat dia masih berada dalam masa kuliah di Universitas Helsinski, Finlandia.
Jauh sebelum Linus Torvald mengembangkan kernel Linux Richard Stallman sudah terlebih dahulu mengembangkan project GNU. Dalam project ini Stallman adalah untuk menciptakan sistem operasi yang benar-benar free (free di sini berarti bebas untuk di kembangkan, free tidak selalu gratis).Berbagai kode program di kembangkan dan pada tahun 1991 kode ini telah terkumpul hanya kurang satu yaitu kernel. Sementara itu di tempat lain Linus Torvald yang saat itu masih menjadi mahasiswa di Universitas Helsinski mengembangkan project pribadi untuk mengembangkan kernel sistem operasi yang mirip dengan UNIX (atau di sebut UNIX like).
Proses development yang di lakukan oleh Linus baru sebatas kernel. Kernel yang ia kembangkan baru dapat membaca harddisk dan device yang terhubung ke komputer. Pada bulan September di tahun 1991 kernel ini di luncurkan dengan nama Linux. Kernel ini sendiri di beri versi 0.01. Kernel ini kemudian di gabungkan dengan project GNU hingga terbentuklah nama GNU/Linux.Setelah itu perkembangan Linux menjadi sangat cepat. Pada 5 Oktober 1991 Linus mengumumkan kernel Linux 0.02 dan pada 19 Desember 1991 dia kembali memperkenalkan versi kernel 0.11 yang mana pada versi ini Linux sudah dapat berfungsi selayaknya sistem operasi standar.
Sampai versi 0.11 kernel Linux masih berlisensi free software. Namun pada rilis berikutnya Linus mengganti lisensi kernel yang ia ciptakan menjadi GNU/GPL (General Public License) hal ini membuat siapapun dapat melihat, mengembangkan dan berpartisipasi dalam proses development Linux.
Pada awal kemunculanya yakni pada dekade 1990-2000, Linux hanya di gunakan pada lingkungan aplikasi berskala besar seperti web server, network server dan database server. Namun setelah itu Linux mulai di kembangkan untuk desktop. Banyak variasi sistem operasi Linux (atau di sebut Distro Linux) mulai dari RedHat, Debian, Slackware beserta turunanya (RedHat memiliki distro turunan seperti Fedora dan CentOS, Debian memiliki distro turunan seperti Ubuntu dan Linux Mint).

Perkembangan Sistem Operasi Linux

Sistem operasi Linux telah banyak mengalami perkembangan sejak pertama kali di kembangkan oleh Linus Torvald pada 1991.1983   : Richard Stallman memprakarsai project GNU (Gnu’s Not Unix) untuk menciptakan sistem operasi free (free = bebas)
September 1991    : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.01
5 Oktober 1991     : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.02
19 Desember 1991: Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.11
5 Januari 1992      : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.12
1996                     : Kernel Linux versi 2.0 di rilis
Januari 1999         : Kernel Linux versi 2.2 di rilis
Januari 2001        : Kernel Linux versi 2.4 di rilis
2011                     : Kernel Linux versi 3.0 di rilis

Lisensi Sistem Operasi Linux

Linux di lisensikan berdasar GNU/GPL. GNU/GPL merupakan kepanjangan dari General Public License merupakan jenis liesensi dimana pengguna dapat melihat, mengubah dan mengembangkan kode dari sebuah program yang terlisensi dalam GPL namun pengguna harus tetap patuh pada aturan dasar seperti mencantumkan lisensi GPL pada kode yang ia rubah dan tidak boleh mengklaim software yang ia modifikasi untuk tujuan komersil 


  • Sistem Operasi Android

Hasil gambar untuk android
Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar open source pada perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai dijual pada bulan Oktober 2008.
UI pengguna Android umumnya bisa dimanipulasi langsung, menggunakan gerakan sentuh yang serupa dengan menggeser, mengetuk, dan pinch. Selain untuk memanipulasi objek di layar, Android juga menyediakan keyboard virtual untuk menulis teks.
Selain perangkat layar sentuh, Google juga telah mengembangkan Android TV untuk televisi, Android Auto untuk mobil, dan Android Wear untuk jam tangan. Masing-masingnya memiliki UI yang berbeda fungsi dan detilnya. Varian Android juga digunakan pada laptop, konsol permainan, kamera digital, dan peralatan elektronik lainnya.
Android adalah sistem operasi dengan basis open source, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator, dan pengembang aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsi perangkat, yang umumnya ditulis dalam bahasa pemrograman Java yang telah dimodifikasi.
Pada bulan Oktober 2013, ada lebih dari satu juta aplikasi yang tersedia untuk Android, dan sekitar 50 miliar aplikasi telah diunduh dari Google Play. Sebuah survei pada bulan April-Mei 2013 menemukan bahwa Android adalah platform paling populer bagi para pengembang, digunakan oleh 71% pengembang aplikasi bergerak. Di Google I/O 2014, Google melaporkan terdapat lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan Android, meningkat dari 583 juta pada bulan Juni 2013.
Tingkatan versi OS Android

1.Alpha
Dalam hal ini (Android 1.0) adalah versi pertama dari Sistem Operasi Android oleh Google. Ini memiliki fungsi dasar dengan browser sederhana dan aplikasi Google lainnya seperti Gmail, Maps, dan YouTube.


2. Beta

Hasil gambar untuk android beta
Kemudian dengan Android 1.1 beberapa fungsi tambahan ditambahkan, API berubah dari Level 1 di Android 1.0 ke Level 2. Mendukung lampiran dengan MMS. Android versi Beta ini diluncurkan pada tanggal 5 November 2007, sedangkan untuk Software Development Kit (SDK), diluncurkan pada tanggal 12 November 2007.


3. Cupcake

Image result for android cupcake
Cupcake adalah versi kedua Android dengan fitur baru serta API kerangka kerja Android yang diperbarui.Cupcake diluncurkan pada tanggal 30 April 2009.Pembaruan pada versi ini termasuk beberapa fitur baru dan perubahan UI


4. Donut

Image result for android donut
Versi Android 1,6 dijuluki sebagai Donut. Dalam android versi ini Google menambahkan dukungan teknologi baru CDMA/EVDO, dukungan layar WVGA dan mesin sintesis suara yang memungkinkan aplikasi android tertentu mampu mengucapkan suatu teks.


5. Eclair

Image result for android eclair
Android 2.0-2.1 muncul dengan nama panggilan sebagai Eclair dengan lebih banyak fungsi dan fitur. Eclair ini diluncurkan dengan fitur Bluetooth 2.1, live wallpaper, dukungan HTML 5, kemampuan untuk mencari SMS dan MMS, dukungan flash, zoom digital dan fitur kamera lainnya.

6. Froyo

Image result for android froyo
Android versi 2.2-2.2.3 diperkenalkan dengan fungsi dan aplikasi USB tethering & WiFi hotspot, dukungan Adobe flash, peningkatan kecepatan dan kinerja aplikasi dengan fitur-fitur baru.

7. Gingerbread

Image result for android gingerbread
Gingerbread (Android 2.3-2.3.7) diperkenalkan dengan UI Pengguna yang diperbarui yang memberikan lebih banyak kemudahan untuk digunakan. Fiturnya seperti sensor, beberapa kamera (Depan & belakang), keyboard virtual, saran teks yang lebih baik, kemampuan input suara dan tekan terus kemampuan copy paste.

8. Honeycomb

Image result for android honeycomb
Platform Android Honeycomb ini dirancang untuk layar besar seperti tablet sehingga elemen UI seperti keyboard virtual dioptimalkan untuk layar yang lebih besar. Layar beranda dioptimalkan, tab diperkenalkan di browser dengan mode penyamaran tambahan dan obrolan video dan Gtalk didukung.

9. Ice Cream Sandwich

Image result for android ice cream sandwich
Ice Cream sandwich hadir di tahun 2011 membawa semua tampilan baru. Versi android yang satu ini memberikan kemudahan lebih kepada pengguna seperti, pengguna dapat dengan cepat menswipe untuk menutup aplikasi, tata letak galeri baru dan editor foto built in.

10. Jelly Bean

Image result for android jelly bean
Google membuat Sistem Operasi lebih responsif dengan Jelly Bean dan memperkenalkan berbagi file dengan Android Beam. Keunggulan utama dari versi ini adalah UI pengguna yang lebih halus.

11. Kitkat

Image result for android kitkat
Kitkat hadir pada tahun 2013 dengan API Level 19. Kitkat ini memiliki pembaruan UI dengan bar status dan navigasi transparan pada layar depan, webviews berbasis chromium dan peningkatan tampilan mode layar penuh.

12. Lollipop

Image result for android lollipop
Lollipop – Android versi 5.0-5.1.1 muncul dengan peningkatan RAM dan manajemen baterai. Desain UI yang dinamakan Material Design. Selain itu versi yang satu ini juga memiliki fitur “factory reset protection” sehingga jika smartphone hilang, dia tidak akan bisa direset ulang tanpa memasukkan id google dan passwordnya.

13. Marshmallow

Image result for android marshmallow
Marshmallow dirilis pada tahun 2015, muncul dengan baterai yang lebih cerdas dan sleep mode. Pengaturan privasi yang lebih baik, lebih mudah untuk meng-upgrade ponsel, sensor sidik jari dan pesan suara visual.

14. Nougat

Image result for android nougat
Android Nougat dibuat resmi pada tahun 2016 dengan Emoji yang diperbarui, 72 tampilan multi window yang baru ditambahkan, baterai pintar dengan mode penghemat data, realitas virtual yang lebih aman dan berkualitas tinggi dengan dimensi baru.

15. Oreo

Image result for android oreo
Android Oreo pertama kali dirilis sebagai preview pengembang pada tanggal 21 Maret 2017. Android Oreo mengusung fitur baru yang membuat smartphone lebih cepat, pintar dan powerful dibandingkan dengan versi android yang sebelumnya. Beberapa fitur unggulan dari versi ini adalah background limit, Google Play Protect, Emoji baru dan picture in picture.

16. Pie

Hasil gambar untuk android pie
Android Pie yang dirilis di tahun 2018 ini menambahkan fungsi baterai yang adaptif, dark mode, Slice, home button yang baru, gestur baru, indoor navigation dan banyak lagi.


Posting Komentar

0 Komentar